targetteropong.my.id| Aceh Timur ~~Muhammad (35 tahun) dan istrinya Tiaminah (30 tahun) warga Dusun Keude Rabo Gampong Buket Teukuh Kecamatan Idi Tunong Kabupaten Aceh Timur beserta tiga orang anak mereka Muhammad Fadil (12 tahun), Jamaluddin (7 tahun) dan anak ketiga mereka yang masih Balita Rafamaulana( 2.5 tahun) hidup sangat memprihatinkan bagaimana tidak tempat tinggal mereka saat ini sudah tidak layak untuk ditempati berdasarkan pantauan awak media matalensapos beserta rekan rekan media lainnya di lapangan, nampak lobang dinding dimana mana,atap yang bocor serta tempat tidur yang sudah tak layak pakai juga peralatan yang seadanya buat memasak sangat miris melihatnya.
Pasangan Suami Istri ini hidup dibawah garis kemiskinan untuk menghidupi keluarganya Muhammad kerja serabutan dan hasil kebunnya untuk makan sehari hari saja susah apalagi untuk memperbaiki rumah mereka yang hampir roboh tersebut.
Kepada tim Awak media Tiaminah menceritakan keseharian hidup mereka.
“saat ini suami saya kerja serabutan sana sini dan terkadang berkebun sekedar buat makan terkadang itu juga tidak mencukupi pak”kata Tiaminah(5/11/22)
Saat tim awak media menanyakan apakah ada bantuan dari pihak dusun,desa maupun pemerintah yang berkompeten di jawab tiaminah bahwa hanya mendapat sembako , sementara bantuan bantuan seperti BLT Gampong tidak pernah dapat.
lebih lanjut Tiaminah membeberkan rasa kekhwatiran terhadap keadaan tempat tinggal yang di tempati bersama ketiga anaknya yang sudah tak layak terlebih saat ini cuaca sering hujan sering ada angin.
“Saya khawatir,waswas dan sangat takut tempatbtinggal saya ini roboh di saat Hujan dan angin Kencang Pak saya kasihan sama anak anak apalagi sikecil “ujarnya sedih.
Tiaminah sangat berharap kepada tim media untuk menyampaikan aspirasinya melalui pemberitaan agar bisa dilihat juga di dengar oleh pihak Pemerintah tentang keadaan kehidupannya saat ini terutama tempat tinggalnya.
“Terima kasih kepada Bapak Bapak media yang sudah mendatangi tempat tinggal kami beginilah keadaan kami pak saya berharap dengan kedatangan bapak bapak pihak pemerintah bisa mendengar juga dapat melihat keadaan kami melalui pemberitaan bapak bapak dan kiranya dapat memberi keringanan kami untuk merenovasi tempat tinggal kami yang layak agar anak anak dapat berteduh”, “harapnya**team/red